Artikel Seks
Saturday, 5 September 2009
Prostat bengkak, serangan lumpuh
Para ahli mengatakan, gangguan seperti ini bisa disebabkan oleh pembesaran kelenjar prostat atau benign prostatic hyperplasia. Lazim disebut BPH. Setiap pria berpotensi mengalami BPH, sebab berhubungan dengan perubahan hormonal pada pria.
Ada sua gejala klasik menandai munculnya BPH. Pertama disebut gejala obstruktif berupa berkurangnya aliran urin, merasa ragu untuk berkemih karena urin tidak segera keluar. Kadan aliran urin terputus-putus atau cuma menetes.
Kadua adalah gejala intatif. yakni dapat mengganggu pola kehidupan sehari-hari. Seorang pria harus berkemih satu atau dua jam sekali untuk mengosongkan kandung kemihnya.
Karena berkemih saja repot, tentu untuk 'menembak' harus ngotot. Meski, 'pelurunya' dapat keluar tapi cuma dengan mak cepluk. Gangguan ini dialami sekitar 40 % kaum adam. Terapinya dengan operasi yang dikenal dengan prostatektomi.