Artikel Seks
Tuesday, 8 September 2009
Mandul? Peluru harus diperiksa
Tapi sebenarnya, perbedaannya hanya sedikit. Sekitar 40-50 persen biang kerok kemandulan ada pada pria. Celakanya kebanyakan pemeriksaan kesehatan reproduksi hanya dilakukan kamum wanita. Pria yang melakukannya masih sangat sedikit. Dokter Tri Bowo Hasmoro Mbiomed, SpAn menganjurkan sebaiknya pasutri yang menginginkan keturunan memeriksakan diri bersama-sama.
“Sayang pemeriksaan seringkali tidak diikuti tes sperma suaminya. Padahal itu tidak kalah penting untuk mengetahui kualitas sperma suama,” kata androlog ini.
Menurutnya, banyak pria acuh tak acuh pada organ reproduksinya. Padahal gaya hidup mereka sering kurang sehat. Misal suka merokok, gemar memakai celana ketat dan minum minuman beralkohol.
Namun ada juga faktor lain yang menyebabkan reproduksi pria terganggu. Misal suka menggunakan antibiotik berlebihan. Saran lainnya adalah untuk menghindari mandi uap dan spa yang berlebihan. Juga jangan seringkali duduk dengan menyilangkan paha.