Seks penderita jantung, santai saja

Benarkah kehidupan seks mereka yang pernah terkena serangan jantung sudah tamat? Belum juga. Begitu kata pakar seksologi Prof.Dr.dr. Wimpie Pangkahila SpAnd. Hubungan seks masih bisa dinikmati, asal penderita dan pasangannya mengantungi beberapa rambu-rambu yang tidak boleh diterjang.

Hubungan seks harus diakui merupakan suatu kebutuhan dalam kehidupan suami istri. Bahkan seks bukan sekedar bumbu, numun juga sebagai warna bagi keharmonisan rumah tangga. Karena itulah bagi yang pernah menderita serangan jantung, Wimpie Pangkahila menyampaikan beberapa tips berikut.

Pilihlah tempat yang tenang serta rileks. Usahakan temperatur ruangan nyaman. Lakukanlah saat keduanya sedang santai. Sex in the morning baik bagi penderita jantung. Juga setelah tidur siang atau sex in the afternoon. Jangan lakukan terburu-buru. Beri waktu yang cukup agar terangsang. Jangan bebani dengn tujuan tertentu.

Tunggu sekitar satu jam setelah makan, mandi atau berolah raga. Minumlah dulu resep yang diberikan dokter sebelum beraktivitas. Lakukan olahraga 5 kali dalam seminggu agar aliran darah menjadi lancar.