Etika saat bercinta

Memberi dan menerima merupakan kunci keberhasilan hubungan seksual. Namun memberi dan menerima di antara pasangan satu dengan pasangan yang lainnya akan berbeda. Beberapa "aturan" penting di bawah ini bisa anda pertimbangkan dengan pasanagn, agar etika seksual dalam hubungan intim bisa berjalan lancar dan memuaskan.

BERSIH MENGAIRAHKAN

Jangan memulai "foreplay" apalagi persetubuhan jika tubuh anda masih bau keringat dan kotor. Apalagi bau rokok, minuman keras dan bau makanan yang menimbulkan rasa tidak sedap. Akan lebih baik jika anda membersihkan badan anda,mandi dan kalau perlu memakai parfum kegemaran pasangan anda agar anda tampil mengoda dan mengairahkan.

JANGAN MENOLAK

Permintaan untuk melakukan sesuatu tidak hanya berlakuku bagi pasangan-pasangan yang baru pertama kalinya bercinta saja. Jika perlu serahkanlah pada pihak wanita, kapan dia hendak melakukan penetrasi. Hanya wanita yang tahu kapan dia benar benar siap untuk menerima

HINDARI PEMAKSAAN

Jangan marah, mengumpat atau mengkritik. Seks yang di warnai dengan umpatan bukanlah seks yang sehat. Jangan "main" terus tanpa seijin pasangan. Seks yang di lakukan tanpa keuinginan kedua belah pihat sama saja dengan pemerkosaan.

EKSPRESI KEPUASAN

Ketika Pria sudah mencapai puncak, itulah akhir dari kegiatan seks anda. Namun wanita bisa memperoleh klimaks berkali-kali. Sebaiknya anda memastikan bahwa pasanganya sudah memperoleh kepuasan terlebih dulu. Itu adalah tindakan yang bijak. Mengetahui bahwa anda sudah berhasil memuaskan pasangan akan memberi ekstra kepercayaan diri.